Search
Close this search box.

Jejak Perubahan

Lokadana Siap Gulirkan Hibah Mikro, Siklus Pertama Jadi Pilot

Jakarta, September 2025 – Jejaring Lokadaya kembali menggelar pertemuan daring untuk membahas kelanjutan mekanisme hibah partisipatif Lokadana. Pertemuan ini menjadi ruang bersama bagi anggota Komite Hibah untuk memastikan jalannya siklus pertama pendanaan, dan dihadiri oleh sedikitnya 40 dari 60 organisasi yang tergabung sebagai anggota komite.

Dalam forum ini, sekretariat memaparkan sejumlah persiapan teknis, termasuk rencana peluncuran laman khusus sebagai kanal transparansi hibah serta mekanisme untuk mendukung kebutuhan darurat.

Diskusi inti menyoroti efektivitas Komite Hibah. Semula direncanakan empat siklus dengan 15 lembaga per siklus (total 60 lembaga). Namun, karena keterlambatan, disepakati hanya tiga siklus. Untuk menjaga efisiensi kerja, anggota aktif per siklus diperkecil menjadi tujuh orang, dengan tetap memperhatikan keterwakilan regional (Barat, Tengah, Timur). Prinsip penting yang ditekankan: anggota komite yang sedang bertugas tidak diperbolehkan mengajukan proposal untuk menghindari konflik kepentingan.

Setiap siklus akan berlangsung selama delapan bulan, dengan masa implementasi hibah maksimal enam bulan. Proposal menggunakan format sederhana, sementara sekretariat bertanggung jawab pada seleksi administratif awal. Komite Hibah akan fokus pada penilaian substantif, pembelajaran bersama, serta monitoring ringan terhadap pelaksanaan hibah.

Pertemuan ditutup dengan kesepakatan bahwa siklus pertama menjadi pilot, sehingga seluruh proses—dari seleksi hingga refleksi—akan menjadi pembelajaran untuk memperkuat mekanisme hibah partisipatif Lokadana di siklus berikutnya. (Admin)

Pot Hibah Darurat Lokadana

Dukung OMS dan Komunitas dalam menghadapi krisis mendesak agar layanan penting tetap berjalan.

Informasi Rekening

  • Nama Bank: Mandiri
  • Nomor Rekening: 1660039992888
  • Atas Nama: Yayasan Jejaring Lokadaya Nusantara

 

Setiap kontribusi berarti menjaga komunitas tetap bertahan di tengah situasi darurat.